Ikatanku Denganmu.
Pernah terpikirkankah olehmu, apakah ikatanku denganmu sekarang?
.
.
...
Aneh, memang.
Apakah hati kita masih saling bertautan seperti dulu?
Meskipun sepertinya tidak.
Hanya satu hal yang ingin kusampaikan.
Aku hanya ingin tetap melanjutkan hidup dengan mengenang segala hal yang baik tentangmu.
Aku tak mau hidup dengan dendam apapun dalam hati.
Karena aku sudah lama mengikhlaskan segala perasaan sakit hatiku untuk menguap, bahkan sebelum ada hal-hal semacam 'balas dendam' yang perlu kulakukan.
Aku sudah mencapai titik kulminasi rasa sakit hatiku, yang akhirnya membuatku merasa bahwa aku tak punya hati lagi untuk hancur.
Just let this be then.
Nobody really meant to be nobody.
Which never have existed anywhere.
.
.
Karena itu,
apakah ikatanku denganmu sekarang?
Kurasa hal itu tak perlu dijawab. :)
Labels: ikatan, jujur, perasaan, tulus